APAKABAR NEWS – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mendesak Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memeriksa dan memberikan sanksi kepada PT Toba Pulp Lestari (TPL) Tbk.
Perusahaan publik itu diduga bermasalah dengan masyarakat sekitar kawasan hutan konsesi di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara.
Martin Manurung mengatakan, permasalahan terkait perusahaan pulp, yaitu PT TPL yang saat ini sedang bermasalah dengan masyarakat sekitar, bahkan sejak perusahaan itu bernama Inti Indorayon Utama.
Baca Juga: Para Master Kopi Estonia Terpesona Akan Citarasa Kopi Indonesia, Ini Penyebabnya
Baca Juga:
Gibran Rakabuming Raka Batal Hadiri Puncak HUT Ke-65 Ormas MKGR, Ini Penjelasan Ketua Umum Golkar
Dia sampaikan hal itu alam rapat kerja Komisi VI DPR RI dengan meminta Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Senin, 31 Mei 2021.
“Pak menteri, ini yang sedang hangat di Dapil saya itu ada namanya PT Toba Pulp Lestari (TPL) . Jadi dulu ini perusahaan Pulp dan Rayon, dulu namanya Indorayon.”
Selanjutnya, silahkan baca berita versi lengkapnya di media Hallobogor.com dalam artikel “DPR Desak Satgas Investasi Periksa dan Berikan Sanksi Bagi PT Toba Pulp Lestari“