APAKABAR NEWS – Pada Rabu, 20 Januari 2020 jam 16.00 WIB, dilaporkan telah terjadi fenomena angin kencang yang berputar seperti belalai di atas perairan Waduk Gajah Mungkur Wonogiri.
Fenomena tersebut dikenal dengan waterspout yang identik dengan fenomena puting beliung tetapi terjadi di atas permukaan air yang luas.
“Fenomena waterspout terbentuk dari sistem awan cumulonimbus (CB),” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), Guswanto, M.Si, dalm keterangan resmi, Rabu, 20 Januari 2021.
Namun demikian, menurut Guswanto, tidak semua awan CB dapat menimbulkan fenomena tersebut, tergantung pada kondisi labilitas atmosfer.
Baca Juga:
Gempa Berkekuatan Magnitudo 6,1 Guncang Tuban, Jatim Terasa hingga Semarang dan Yogyakarta
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Sebut 3 Gunung Api di NTT Berstatus Waspada
Wilayah Daruba, Maluku Utara Diguncang Gempa dengan Kekuatan Sebesar 5,1 Magnitudo
Keberadaan awan CB juga dapat mengindikasikan adanya potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dan pada kondisi tertentu dapat menimbulkan potensi puting beliung/waterspout.
Guswanto juga menjelaskan karakteristik fenomena waterspout, sebagai berikut:
Pertama, kejadiannya bersifat lokal.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya