APAKABARNEWS.COM – Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri menyampaikan permintaan maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Karena tidak bisa menyelesaikan amanat untuk memimpin lembaga antirasuah.
Firli Bahuri menyampaikan pengunduran diri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan sebagai Ketua KPK.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Gubernur Banten Sebut Pemerintah Daerah Tak akan Tinggal Diam, Jaga Iklim Investasi di Tanah Jawara
Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasan Beri Bintang Kehormatan untuk Pendiri Microsoft Bill Gates
6 Bulan Pertama Pemerintahan Prabowo Subianto Membangun Fondasi yang Kuat untuk Indonesia Maju

SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk diketahui Firli menyandang status sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) .
Selain itu Firli juga tengah menghadapi sidang dugaan pelanggaran kode etik oleh Dewan Pengawas KPK terkait pertemuannya dengan SYL.
Baca artikel lainnya di sini : Debat Calon Wakil Presiden Bakal Digelar Malam Ini di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta
Baca Juga:
Tantangan Serius Dunia Pers Modern, Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja Melanda Industri Media
Firli Bahuri juga menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia .
“Saya mohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena saya tidak mampu menyelesaikan (masa jabatan)”
“Dan tidak juga bisa menyelesaikan untuk perpanjangan (masa jabatan),” kata Firli.
Lihat juga konten video, di sini: Keseruan Warga Kuningan Sambut Prabowo Subianto Saat Peresmian Bantuan Titik Air Kemhan – Unhan
Baca Juga:
Belum Genap Setahun Menjabat Hasan Nasbi Mundur dari Kepala Komunikasi Kepresidenan, Ini Alasannya
Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Stakeholder Pangan Jadi Kunci Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
Dia menyampaikan hal itu di Gedung Pusat Pendidikan Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 21 Desember 2023.
Pada Kamis malam Firli mengumumkan pengunduran dirinya kepada wartawan di Gedung Pusat Pendidikan Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan.
“Saya mengakhiri tugas saya sebagai Ketua KPK, dan saya menyatakan berhenti”.
“Dan saya juga menyatakan tidak berkeinginan untuk memperpanjang masa jabatan saya,” kata Firli.
Firli mengatakan pengunduran dirinya telah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Melalui Menteri Sekretaris Negara serta kepada jajaran pimpinan KPK dan Dewan Pengawas (KPK).
Firli mengatakan pengunduran dirinya setelah 4 tahun mengabdi sebagai pimpinan KPK adalah demi stabilitas bangsa jelang tahun politik 2024.***