Merger Bank Syariah Harus Fokus Pada Harapan, Bukan Susunan Manajemen

- Pewarta

Rabu, 25 November 2020 - 20:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta (ITB-AD), Dr. Mukhaer Pakkanna. /Dok. ITB-AD

Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta (ITB-AD), Dr. Mukhaer Pakkanna. /Dok. ITB-AD

“Saya berharap pengurus bank Syariah hasil merger ini ditunjuk bukan karena pertimbangan politik jangka pendek, bukan lobi-lobi politik myopic.”

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

“Memang harus yang profesional dan kompeten. Menjauhi vested interest, dan lebih mementingkan kepentingan umat, bangsa dan negara. Dan, pengurusnya tidak semata memprioritaskan dari asal bank yang di merger. Tapi merekrut secara terbuka, transparan dan akuntabel,” tutur Mukhaer.

Adapun mengenai urgensi reformasi manajemen bank-bank Syariah melalu merger saat ini, Mukhaer menjelaskan bahwa awalnya, Ia berharap Pemerintah memilih salah satu di antara beberapa Bank Syariah berplat merah yang dikonversi menjadi bank Syariah unggulan dan berdaya saing global.

Namun, ternyata pemerintah lebih memilih tiga bank Syariah yang dimerger.

“Saya kira itu juga tidak ada masalah, kita harus support. Muhammadiyah sebagai salah satu entitas organisasi sosial yang memiliki Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dan memiliki basis anggota puluhan juta orang dan bertebaran di seluruh Indonesia hingga dunia internasional, tentu harus mensupport keputusan itu.

Yang jelas, manajemen bank Syariah hasil merger langsung dihadapkan kepada masalah yang sangat serius dan bersifat extraordinary, uncertainty, complexity dan unprecedented yaitu pandemi Covid-19 yang multiplier efek sangat besar. Karena, manajemen harus mulai melakukan review dan revisi target pertumbuhan sama seperti perbankan yang lain,” terang Mukhaer.

Terakhir, Mukhaer memberikan catatan untuk Bank Syariah agar melakukan penerapan prosedur baru yang menjamin perbaikan pelayanan pada nasabah serta azas keterbukaan dan transparansi dalam pengelolaan dana nasabah.

Berita Terkait

Kontribusi Signifikan: LSP PM dan BNSP Dorong Kepercayaan Investor
Satgas Pangan Polri Sebut Telah Terjadi Peningkatan Permintaan Beberapa Komoditi pada Bulan Ramadhan
Bapanas Beri Tanggapan Soal Kenaikan Harga Beras Justru Memukul Petani Sebagai Pihak Produsen
Pemerintah Berharap Inflasi Volatile Food Turun hingga di Bawah 5 Persen, Inflasi Februari 2024 Terkendali
Gelar Pertemuan dengan Sekjen OECD, Mathias Cormann, Hal Ini yang Dibahas oleh Menkeu Sri Mulyani
CSA Index Maret 2024: Tren Positif IHSG, Pelaku Pasar Penuh Keyakinan
ID FOOD Siapkan Peta Jalan Wujudkan Swasembada Gula Nasional Tahun 2030, Dukung Target Pemerintah
Australia Kalang Kabut: Harga Nikel & Litium Anjlok, Industri Pertambangan Menjerit
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 26 Maret 2024 - 07:33 WIB

Calon Wapres Gibran Rakabuming Raka Buka Suara Terkait Pembentukan Kabinet Prabowo – Gibran

Sabtu, 23 Maret 2024 - 09:44 WIB

Gempa Berkekuatan Magnitudo 6,1 Guncang Tuban, Jatim Terasa hingga Semarang dan Yogyakarta

Kamis, 21 Maret 2024 - 15:34 WIB

Jasasiaranpers.com dan Sapu Langit Media Center Ucapkan Selamat kepada Pasangan Prabowo – Gibran

Kamis, 21 Maret 2024 - 09:22 WIB

Prabowo – Gibran Berhasil Unggul di Total 36 Provinsi dalam Rekapitulasi Suara Tingkat Nasional KPU

Kamis, 21 Maret 2024 - 08:38 WIB

Rekapitulasi KPU pada Pemilu 2024: Prabowo – Gibran Raih Suara Paling Banyak, Ganjar Mahfud Paling Sedikit

Rabu, 20 Maret 2024 - 10:58 WIB

KPK Naikkan Status Dugaan Korupsi LPEI ke Tingkat Penyidikan Usai Menkeu Sri Mulyani Lapor ke Kejagung

Rabu, 20 Maret 2024 - 07:53 WIB

PT Bintang Delapan Wahana Diminta Koperatif soal Kasus Pemalsuan Dokumen Izin Usaha Pertambangan

Kamis, 14 Maret 2024 - 10:15 WIB

Akibat Cuaca Ekstrem Hujan dengan Intensitas Tinggi, Kota Semarang Dikepung Banjir dan Tanah Longsor

Berita Terbaru