Selamat Terpilih Kembali Kaisar Xi, Xi Jinping Naik Tahta untuk Periode yang Ketiga Kalinya

- Pewarta

Selasa, 25 Oktober 2022 - 11:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi dan Xi Jinping (Instagram.com/@jokowipresidenhebat)

Presiden Jokowi dan Xi Jinping (Instagram.com/@jokowipresidenhebat)

APAKABARNEWS.COM – Saya dari awal sudah menduga Jinping akan terpilih kembali setelah amandemen dibuat agar disetujui oleh Kongres PKC pada 16 Oktober lalu.

Semua tahu Cina dengan sistem Komunis dengan PKC menerapkan totaliter sehingga tidak ada ruang untuk beda pendapat, yang beda pendapat akan disngkirkan.

Jadi sistem yang di bangun Xi Jinping mengubah pemerintahannya atas nama komunis, tetap akan bertahan terus.

Dengan sistem komunis dan partai komunis mau 3 periode atau terus berkuasa sekalipun.

Tidak bisa ditentang karena akan digilas atau tergilas oleh sistem PKC yang dibangun.

Mau seumur hidup untuk berkuasa selama sistem komunis menghendaki akan tetap diaksakan terus berkuasa.

Apa beda sistem komunis dan dinasti – dinasti yang berkuasa di Cina dahulu, sama saja bukan?

Dengan sistem otoriter dan semua tunduk pada kekuasaan dan penguasa, sistem komunis sama saja dengan sistem dinasti.

Demokrasi diharamkan, jika seseorang lakukan perlawanan karena dianggap menindas maka dianggap musuh negara dan dimusnahkan.

Sama seperti Deng Xioping melindas kekuatan Pro Demokrasi saat Peristiwa Tiananmen.

Banyak tokoh-tokoh pro demokrasi seperti Dr Fang Lie Zhie, Wuer Kaixe dan yang lainnya lenyap sampai saat ini.

Ribuan aktifis pro demokrasi digilas dengan panser dan senjata, itulah komunisme ala PKC yang otoriter dan menindas.

Komunisme memang anti demokrasi dan tidak sesuai dengan Hak Azasi Manusia.

Akankah rezim Jokowi melakukan copipaste agar tetap berkuasa dengan meniru Xi Jinping?

Jika itu terjadi, demokrasi yang sudah tumbuh dan berkembang saat ini di Indonesia akan musnah dan akan menjadi totaliter.

Jokowi akan dijadikan musuh demokrasi. Jokowi akan berhadapan dengan kekuatan demokrasi yang telah tumbuh saat ini, sejak reformasi.

Jokowi jangan tiru Presiden Xi Jinping yang berbaju Kaisar Cina modern dengan PKC sebagai alat dinastinya.

Oleh: Muslim Arbi, Direktur Gerakan Perubahan dan Koordinator Indonesia Bersatu.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Apakabarnews.com, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Di Hadapan Pimpinan Negara G20, Presiden Prabowo Subianto Kembali Suarakan Perdamaian Palestina
Kilang Minyak Klintsy di Wilayah Bryansk, Rusia Terbakar Setelah Dihantam Serangan Drone Ukraina
Perpecahan di Aparatur Negara Myanmar, Militer Terpecah
KJRI Hongkong Berikan Dukungan Penuh pada Program Sertifikasi Profesi BNSP
Akan ke Tiongkok, Ini yang akan Dibicarakan Presiden Komisi Eropa Urs dan Presiden Prancis
Peluncuran Rudal Korut Diakui Presiden Kim Jong Un Sebagai Uji Coba Senjata Nuklir
Nancy Pelosi dan Potensi Perang Geopolitik-Ekonomi-Militer China Vs Taiwan
Kerja Sama di Bidang Kemiliteran Mulai Dibahas oleh Amerika Serikat dan Korea Selatan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 09:12 WIB

Kasus Polisi Tembak Polisi, Walhi Sebut Kerap Kali Pelaku Kejahatan Ligkungan Punya Power yang Kuat

Kamis, 21 November 2024 - 14:44 WIB

Dari London Prabowo Subianto Lakukan Kunjungan Kenegaraan ke Dubai, Sebelum ke Tanah Air

Selasa, 19 November 2024 - 20:21 WIB

Direktur Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI) Ditunjuk Jadi Anggota Divisi Humas SMSI

Sabtu, 16 November 2024 - 15:13 WIB

Inilah Momen Presiden Vietnam Jenderal Luong Cuong Ajak Prabowo Subianto Foto Bersama di Peru

Jumat, 15 November 2024 - 09:00 WIB

PM Australia Albanese Apresiasi Langkah Geopolitik Prabowo Subianto Kunjungi Tiongkok dan AS

Senin, 11 November 2024 - 07:02 WIB

Prabowo Telepon Donald Trump, Ucapkan Selamat Terpilih sebagai Presiden AS dan Ingin Bertemu Langsung

Sabtu, 9 November 2024 - 11:40 WIB

Intip Keseruan Para Mahasiswa RI di Tiongkok Persiapkan Sambut Presiden Prabowo Subianto di Beijing

Kamis, 7 November 2024 - 08:13 WIB

Setelah Jadi Tersangka KPK, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor Tak Diketahui Keberadaannya

Berita Terbaru