April 2021 Kasus Covid-19 Diprediksi Capai 2 Juta, yang Bilang Pak Jusuf Kalla

- Pewarta

Senin, 8 Februari 2021 - 17:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla. /Instagram.com/@jusufkalla.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla. /Instagram.com/@jusufkalla.

APAKABAR NEWS – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla memprediksi jika kasus covid-19 di Indonesia pada bulan April 2021 akan menembus 2 juta kasus.

Ia mengatakan jika hal tersebut bisa saja terjadi karena penambahan kasus positif setiap harinya selalu bertambah diatas 12 ribu.

“Kalau ini terus berjalan tanpa adanya upaya keras dari pemerintah, termasuk langkah vaksinasi yang sangat penting, maka pada akhir April nanti angka positif jadi dua juta,” kata JK dalam acara Program Plasma BUMN untuk Indonesia, Senin 8 Februari 2021.

Ia menyebut perlu waktu sekitar 10 bulan untuk Indonesia mendapatkan 1 juta kasus. Namun, untuk mendapat 2 juta kasus Indonesia bisa jadi hanya memerlukan waktu 3 bulan.

JK juga mengatakan Indonesia akan kesulitan dalam menangani covid-19 jika angka sudah mencapai 2juta kasus. 

“Rumah sakit akan sangat kelebihan (pasien, red) dan itu akan tercapai akhir April jika kondisinya (kasus aktifnya, red) tetap berjalan,” katanya.

BACA JUGA: Bisnispost.com, media online yang menyajikan beragam berita dan informasi aktual seputar dunia ekonomi dan bisnis.

Untuk itu, ia menyambut baik langkah pemerintah yang sudah memulai program vaksinasi. Selain menyambut baik vaksinasi, ia juga memuji langkah pemerintah yang berupaya menambah donor plasma konvalesen.

Berita Terkait

Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang
Diusulkan Pertama Kali oleh PWI Jatim, Margono Djojohadikusumo Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional
Kejagung Minta Kades Arsin bin Arsip Serahkan Buku Letter C Desa Kohod Terkait Hak di Area Pagar Laut
Ikut Hadiri Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang, Said Didu: Saya Menduga ini Perampokan Aset Negara
Menko Muhaimin Iskandar Ungkap Alasan Kegiatan Pendidikan Tak Perlu Libur Selama Bulan Ramadhan
Anggotanya Diperiksa KPK, Ketua Komisi XI DPR Sebut Penyaluran Dana CSR BI Melalui Rekening Yayasan
Sentil Vonis Rendah Koruptor Ratusan Triliun, Presiden Prabowo Subianto: Melukai Rasa Keadilan!
Diperiksa Penyidik KPK Soal Penyaluran Dana CSR BI, Satori: Digunakan Semua Anggota Komisi XI DPR RI
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:27 WIB

Terungkap Alasan Siman Bahar Mangkir Lagi dari Panggilan KPK, Kasus Dugaan Korupsi PT Aneka Tambang

Senin, 3 Februari 2025 - 11:59 WIB

Diusulkan Pertama Kali oleh PWI Jatim, Margono Djojohadikusumo Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional

Kamis, 30 Januari 2025 - 15:23 WIB

Ikut Hadiri Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang, Said Didu: Saya Menduga ini Perampokan Aset Negara

Senin, 13 Januari 2025 - 09:28 WIB

Menko Muhaimin Iskandar Ungkap Alasan Kegiatan Pendidikan Tak Perlu Libur Selama Bulan Ramadhan

Selasa, 31 Desember 2024 - 16:01 WIB

Anggotanya Diperiksa KPK, Ketua Komisi XI DPR Sebut Penyaluran Dana CSR BI Melalui Rekening Yayasan

Selasa, 31 Desember 2024 - 10:25 WIB

Sentil Vonis Rendah Koruptor Ratusan Triliun, Presiden Prabowo Subianto: Melukai Rasa Keadilan!

Senin, 30 Desember 2024 - 19:09 WIB

Diperiksa Penyidik KPK Soal Penyaluran Dana CSR BI, Satori: Digunakan Semua Anggota Komisi XI DPR RI

Senin, 30 Desember 2024 - 07:41 WIB

Kerja Paksa dan Tak Dikasih Makan dalam Beberapa Hari, Agus Hariadi Mengaku Disekap di Kamboja

Berita Terbaru