Pemerintah akan Rekrut 1 Juta Guru dengan Skema PPPK, Begini Penjelasannya

- Pewarta

Senin, 18 Januari 2021 - 09:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Sesditjen GTK), Kemendikbud, Nunuk Suryani. /Instagram.com/@nunuksuryani.

Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Sesditjen GTK), Kemendikbud, Nunuk Suryani. /Instagram.com/@nunuksuryani.

APAKABAR NEWS – Pemerintah akan melakukan perekrutan guru skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dengan 1 juta formasi.

“Mengapa saat ini kita merekrut PPPK, alasan utamanya adalah karena saat ini berdasarkan Dapodik Kemendikbud mengestimasi, bahwa kebutuhan guru di sekolah negeri di luar guru PNS yang saat ini mengajar, mencapai 1 juta,” ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Sesditjen GTK), Kemendikbud Nunuk Suryani dalam acara Ngopi Seksi Dampak Rekrutmen 1 Juta Guru Pada Program SDM Unggul secara daring, Minggu 17 Januari 2021.

Berdasarkan data, jumlah guru seharusnya di sekolah negeri berdasarkan rasio yang ideal itu 2,2 juta.

Dari 2,2 juta itu siapa yang sudah mengisinya, 1,1 juta itu adalah guru PNS yang sudah memperhitungkan pensiun tahun 2021 sebanyak 69 ribu, kemudian guru honorer 742 ribu, CPNS 2019 dan P3K 2020, 84 ribu.

“Artinya sebenarnya guru PNS itu sendiri jumlahnya baru 1,1 juta sekian. Sedangkan jumlah guru seharusnya 2,2 juta, sehingga kebutuhan itu saat ini diisi oleh guru honorer yang jumlahnya yang ada data kami 742.000, apabila 742.000 itu yang ada di sekolahnya diangkat seluruhnya menjadi P3K pun, masih terdapat kekurangan guru sekolah sebanyak 275.000,” paparnya.

Merujuk pada Undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang ASN, saat ini karena memang  butuh guru  sejumlah itu, maka dibutuhkanlah  1 juta guru ASN agar dapat menutupi kekurangan.

Tentu tidak sekedar kekurangan, dengan terpenuhinya guru ini, maka harapannya ke depan adalah kualitas guru meningkat, status dan kesejahteraan guru guru honorer itu tadi juga membaik.

Berita Terkait

KPK Geledah Rumah Asisten Pribadi Wamenkumuam Eddy Hiariej, Terkait Kasus Digaan Suap dan Gratifikasi
Nawawi Pomolango Sebut Pimpinan KPK akan Bahas soal Upaya Bantuan Hukum Terhadap Firli Bahuri
Sapu Langit Communications, Mitra Strategis untuk Hadapi Masalah Komunikasi Korporasi Anda
Masih dalam Pencarian, Seorang Warga Dilaporkan Hilang dalam Bencana Banjir yang Landa Kabupaten Samosir
Pertahankan Kebijakan Indonesia Non-blok, Pabowo Subianto: Tak Akan Join Blok Manapun
Jasa Siaran Pers Layani Penayangan Press Release dengan Konten Video Secara Serentak di Puluhan Media
BNN Melempem, RIDMA Foundation Desak Presiden Tunjuk Kepala BNN yang Paham Masalahh Narkoba
Tegaskan Komitmen Indonesia Bantu Palestina, Prabowo Subianto: Ini Kewajiban Moral Kami
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 09:08 WIB

Super Lengkap, Inilah 100-an Portal Berita yang Bermitra dengan Sapu Langit Communications

Senin, 27 November 2023 - 20:10 WIB

Pengurus Baru PROPAMI Dilantik, Komitmen Membawa Perubahan Positif

Senin, 27 November 2023 - 16:22 WIB

Promosi Video Youtube di Portal Berita? BISA, Hanya dengan Budget Rp500 Ribu Bisa Langsung Tayang di Sini

Jumat, 24 November 2023 - 19:17 WIB

Tampung Masukan Soal Program, Capres Prabowo Subianto Hadiri Dialog Muhammadiyah di Surabaya

Kamis, 23 November 2023 - 17:52 WIB

CSA Award 2023: Bank Jatim Jadi Bintang Kilau di Sektor Perbankan Regional

Rabu, 8 November 2023 - 14:13 WIB

Sprint OJK: Platform Utama untuk Perizinan Baru dan Perpanjangan

Minggu, 5 November 2023 - 20:44 WIB

Rapimnas Dekopin 2023: Mendorong Revisi RUU Koperasi untuk Keberlanjutan

Selasa, 31 Oktober 2023 - 10:58 WIB

KABAR BAIK UNTUK EMITEN: Publikasi Press Release Serentak di 10 Portal Berita Ekonomi Bisnis Hanya Rp3 Juta

Berita Terbaru