APAKABAR NEWS – Anak adalah dilema. Sesisi dia berpotensi jadi juru selamat, sisi lainnya berpotensi untuk menjadi sumber malapetaka.
Peristiwa kelahiran anakku yang keempat ini, sangat spiritual sekali banget ya.
Tentu, dalam setiap masa kehamilan, aku mempersiapkan dengan tirakat. Bahkan sebelum kehamilan, ketika berencana hendak menghamili, udah taktirakati.
Mulai sejak anak pertama, kusiapkan dengan tirakat yang macem2. Dan tentu saja berat2.
Berbeda dengan anak edisi terbaru ini, tirakatnya terasa ringan, entah, barangkali karena saking seringnya tirakat.
Tirakatku selama kehamilan anak keempat ini adalah: istiqamah menjaga agar hati senantiasa merasa congkak.
Kita semua tahu, bahwa rendah hati itu sulit. Congkak itu gampang. Dan secara teoritis, orang yang merasa congkak adalah yang hakikatnya berada pada posisi kerendahan serendah2nya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya